Postingan

MELANGIT KE LAUT

Gambar
MELANGIT KE LAUT (Mengenang Tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610)   Oleh : Cha Hamka   Bandara adalah himpunan segala kesempatan Entah pertemuan, entah perpisahan Tuan, Pagi ini aku akan terbang,   ke langit setinggi- tingginya Menuju takdirku, Sebaik- baiknya Aku mencintaimu tuan, Sebanyak dosa- dosa saat kau menemuiku di ranjang lalu kita bercinta, membuat dosa, merapal do’a Tak usah khawatir tuan, Aku bukan puan penuntut Aku tau kapan harus melaut Kapan harus jadi puan penurut Kelak jika kau rindu aku Rentangkanlah tanganmu ke langit luas Aku akan datang serupa semilir Memelukmu erat, sedalam- dalamnya Menuju laut, setenang- tenangnya Namun, setelah segala upaya telah kau beri untuk semesta Dan tak juga kau dapati takdir bersamaku lagi biarkanlah dilangit do’a-do’amu bekerja aamiinkan saja   !                                                                                                 Karawang,   29 Oktobe

DEFORESTASI

Gambar
DEFORESTASI Oleh : Cha Hamka Sepuluh juta hektar lebih Berjuta ton kayu Diambil dari hutan kami Ribuan juta buku pertahunnya Sia- sia ditangan siswa Lalu saat siswa mulai bosan 7, 98 juta ton kertas Dibuatnya pesawat- pesawatan Hutan kehilangan pohon Pohon kehilangan satwa Satwa kehilangan rumah Rumah kehilangan penghuninya Penghuninya mati dimakan   satwa Satwa mati dibunuh manusia Manusia kehilangan   kewarasannya Manusia, pohon, dan satwa kehilangan hutannya Tapi, hanya manusia saja Satu- satunya makhluk yang menebang pohon, Membuat kertas, lalu menuliskan pesan “ SELAMATKAN HUTAN” Kalimantan, 27 Desember 2016

BATI BUKAN KANIBAL

Gambar
SUKU BATI BUKAN KANIBAL ( Karna Su Sayang ) Oleh : Cha Hamka “cha tolong katorang ini! Kan tadi sa su bilang tentang isi berita di tivi itu.” kata pria yang menyebut dirinya Baransanoyang dalam kamus Ambon artinya prajurit yang putih dan cerah, kontras dengan warna kulit khas suku Ambon yang eksotis . Konon, dirinya udah menjelma jadi anak hits yang followersnya sudah mencapai ribuan. Hmmm, aslinya gua males banget harus ikut dia dalam misi memprotes tayangan salah satu TV swasta di tanah air pada tanggal 12 Oktober 2017 lalu, dimana harga diri salah satu suku di Tanah kelahirannya dicemarkan. Orang Bati digambarkan pada acara tersebut sebagai mahluk mitologi serupa gabungan monyet dan kelelawar, mempunyai kesaktian mengubah wujud, menyeberangi lautan dalam waktu sekejap, dan suka memangsa bayi juga anak-anak. D i hari Minggu. Sungguh hari yang nanggung. Apalagi musti tek-tok naik ke puncak merapi. O h, hell no! Udah kebayang gimana nasib betis gua